Mindset Benar Public Speaking ( bagian ke-4 )
AUDIENCE datang untuk BELAJAR
Salah satu yang menjadi beban bagi sebagian Pembicara adalah ketika mereka kehadiran audience yang mereka anggap lebih tinggi. Umur lebih senior, pendidikan lebih tinggi, status sosial lebih tinggi, jabatan lebih tinggi dan ilmunya lebih tinggi. Ini tentu adalah sebuah mindset yang keliru. Ketika mereka hadir dalam sebuah presentasi, berarti mereka siap untuk belajar, siap untuk mendengarkan anda. Cobalah belajar dari kehidupan sekitar. Sebuah pohon yang berbuah lebat, akan tampak makin merunduk. Ini karena di tubuhnya membawa banyak buah yang bermanfaat bagi kehidupan. Sebaliknya Ilalang tumbuh begitu tingginya. Dan anda tahu ilalang hanyalah ilalang yang tanpa buah. Pengalaman berbagi ilmu ini, saya menjumpai banyak peserta yang secara teknik Public Speaking sudah sangat baik, tetapi mereka tetap hadir dengan rendah hati untuk belajar bersama saya. Bagi mereka tidak ada kata akhir untuk belajar. Sikap rendah hati mereka sangat saya apresiasi dan sangat memberikan energi yang positif buat teman-teman peserta di kelas.
MONSTER paling menakutkan saat Public Speaking bukanlah audience anda, melainkan prasangka buruk terhadap audience, seolah-olah mereka tahu setiap kelemahan dan mau menjatuhkan anda.